Jumat, 15 Juli 2011

kelas XI IPA

pusyanggg, liburan ke bandung bareng tim futsal sma ga jadi, jadi liburan kemarin jadi liburan yang biasa aja, untungnya gue masih sempet jalan jalan bareng beberapa anak anak X.8 ke monas. jadi liburan kemarin masih ada kesan kesan menyenangkannya juga.

selepas liburan gue harus kembali bersekolah. sialnya gue masuk ke kelas XI ipa 4. dimana dikelas itu yang menjadi anak fusal ya cuma gue doang sisanya adalah DOTA FREAKERS atau penggila game online dota dan sejenisnya. hal itu akan sangat menyusahkan gue, apalagi dijaman sekarang sesuatu yang paling bergengsi dan sebagai ukuran bagi suatu kelompok dihargai adalah dalam bidang futsalnya. kalo begini caranya bakalan ancur nih karir futsal gue. tapi gue tau kok bahwa Allah Swt. menyimpan hikmah dari dibalik ketidak senangan gue pada kelas baru gue ini. asalkan gue sabar sedikit nanti gue juga bakal menemukan keseruan dikelas ini.

dikelas XI ipa 4 ini gue duduk semeja sama tmen gue yang namanya agung. agung ini orangnya agak pendek, rambut belah pinggir, giginya agak monyong. tapi soal pelajaran sepertinya dia lebih pinter daripada gue, jadi dia cukup membantu soal pelajaran. gue suka ngobrolin banyak hal sama agung dikelas dari soal pengalaman, cita cita orang tua, bahkan sampe cewe. dikelas ini agung suka sama 1 cewek yang bernama desi. desi tuh orangnya pendek, putih, rambutnya berponi, dan kayanya orangnya cuek banget.

dikelas XI ipa 4 ini masih ada anak yang belom masuk kelas sama sekali. ada 2 orang yang dispend untuk latihan paskibra selama sebulan hanya untuk mengibarkan bendera di 17 agustusan nanti di lapangan rawa kambing belakang sekolah. gue ga tau se keling apa mereka pas masuk kelas nanti karena mungkin kebanyakan dijemur sama kakak2 pembimbingnya.

ketika gue naik dari kelas X ke kelas XI otomatis pasti ada kan yang menjadi anak baru. sebelum menjadi anak baru mereka harus di MOS in dulu sama anak anak osis dan mpk. MOS mungkin adalah puncak kebahagiaan anak anak osis dan mpk. karena mereka bisa membimbing atau menyuruh nyuruh adik kelas baru dan merampas makanan mereka yang sebelumnya memang diharuskan membawa makanan oleh kakak pembimbing.  sehingga setiap pulang sekolah selama MOS mereka bisa membawa pulang satu kantong plastik yang berisikan penuh makanan dan minuman botol. bahkan bang dawiri sebagai satpam pun ikut kecipratan kebahagiaan itu.  wahh parahh nih anak anak osis


Tidak ada komentar:

Posting Komentar