Oil and Gas Company (Migas) di Mata Mahasiswa Teknik Mesin

Perusahaan Oil n Gas atau migas adalah impian mahasiswa teknik untuk bekerja disana, ga terkecuali teknik mesin yang merupakan bidang yang sedang gue geluti. gue pun berharap biar bisa kerja. hanya karena satu, gajinya gede :)
karena gue udah bertekad kalo gaji gue harus segede itu.  iya orentasi gue gaji, karena cita-cita gue jadi orang kaya. kenapa gue harus kaya? karena orang kaya itu kuat secara materi. dan seperti yang rosulullah katakan "muslim yang kuat lebih dicintai Allah daripada muslim yang lemah dalam setiap amal kebaikan" [HR. Muslim]

target gaji fresh greduate gue minimal 10 juta per bulan, dan itu kemungkinan hanya bisa dicapai kalo gue keterima kerja di perusahaan migas.



ini daftar gaji fresh graduate di perusahaan migas berdasarkan web ini

1. Total E&P 12jtan setelah program trainee nya ex: WET, WST, WCST, DST
2. Conoco Philips 13jtan (Petrotech Aprentice Program)
3. British Petroleum  13jtan (BP Challenger)
4. BPS Pertamina (PIMR dan Upstream  9.65, Refinery/M&T 8-9 jtan, Keuangan/CSS/Legal/ 7-8 jt) Setahun bisa sampai 20x gaji
5. PHE ONWJ= 13 jtan
6. Haliburton (freshgrad) 7 Jtan
7. Exxon 14 jtan
8. CNOOC = 9-10jtan
9. Schlumberger Jakarta Base Salary 10 Jt
10. Mcdermott (Batam Base) =8Jt an
11. Chevron: 15jtan (Drilling Site Manager bisa 20jt an)Pupuk Kaltim = 6juta
12. PT Badak 12juta engineer

masuk perusahaan oil and gas bukan merupakan sesuatu yang mudah, untuk lulusan S1 minimal untuk memasuki perusahaan oil n gas itu kira-kira syaratnya
- IPK > 3.00

- TOEFL > 550

- Sertifikat Aktif Organisasi

- dan syarat yang terakhir adalah harus menang melawan ribuan saingan dari kampus-kampus terbaik yang akan memberikan persiapan terbaiknya demi memasuki perusahan Oil n Gas itu yang mungkin kuotanya cuma beberapa aja.

kalo teknik perminyakan, teknik kelautan, teknik geologi, teknik geofisika sih kerjanya emang di ranah itu, jadi kemungkinan kerja disana ya emang besar. jurusan-jurusan tersebut emang prospek lapangan kerjanya sempit tapi menjurus ke perminyakan dan pertambangan, jadi kesempatan untuk kerja disana lebih besar, jadi kesempatan untuk jadi orang kaya lebih besar hehe kesempatan ga dapet kerjanya juga besar. gak kaya teknik mesin prospek kerjanya luas, dari perusahaan manufaktur, konstruksi, maintenance, energi, tambang, minyak, konsultan,sampe bank. walaupun teknik mesin di bidang perminyakan itu punya posisi-posisi khusus, seperti maintenance engineer, tapi jumlahnya ga banyak, kebanyakan itu posisi yang bisa di ambil oleh beberapa jurusan, ga cuma satu jurusan, ga cuma teknik mesin aja. jadi untuk satu posisi aja selain kita saingan sama anak teknik mesin sendiri kita juga harus saingan sama orang yang berbeda jurusan. kesimpulannya SUSAH untuk memasuki dunia migas. makanya bagi yang membaca postingan ini tolong doain gue ya hehe :) semoga gue bisa diterima di perusahaan oil n gas, aminn !!!

biasanya kalo kerja di migas apalagi offshore itu kita kerja dua minggu off dua minggu on. jadi kalo gue insyaallah diketerima disana yang jadi istri gue harus sabar kalo suka ditinggal hahaha cuma ditinggal dua minggu aja, ibu gue aja yang suka ditinggal enam bulan bapak gue untuk melaut kuat-kuat aja, malah anaknya lima haha..

kata dosen gue, posisi yang banyak dicari dari untuk kerja di migas adalah welding engineer, piping engineer dan corossion engineer. ada yang sepertinya perlu diluruskan. yang namanya teknik mesin itu ga hanya bicara tentang motor, otomotif, pesawat, robot, pembangkit listrik dll. tapi juga bicara tentang mengelas, pipa, korosi, dan hal-hal itu tidak semudah yang dibayangkan. karena perlu teknik khusus untuk mengelas bangunan mesin dengan bentuk tertentu, dan yang paling dapet bayaran paling mahal sih jika kita dbayar untuk pengelasan dibawah laut. kenapa mahal? soalnya resikonya besar. dan perlu sertifikat khusus untuk melakukannya.

kalo pipa juga penting. pipa bisa dibilang merupakan urat nadi industri. kalo pipa dengan fluida air, jaraknya dekar-dekat dan tekanan biasa untuk PDAM sih kelihatannya ga terlalu susah. yang susah itu gimana kita harus mendesign dan merawat pipa yang dilewati fluida dengan viskositas tinggi atau bahkan yang mendekati nol seperti gas serta tekanan yang sangat tinggi pula karena biasanya pipa mengalirkan fluida hingga jarak berpuluh-puluh kilometer. pipa yang kuat kemungkinan hanya bisa dibentuk oleh material baja. baja merupakan baja material yang mudah korosi, apalagi ketika cuacanya ekstrim, nah gimana caranya biar dia ga mudah korosi, salah satu solusinya adalah menggunakan anoda korban. dan begitu seterusnya, cukup rumit kan?

selanjutnya kita bahas mengenai corossion engineer, sedikit meriview aja, korosi terjadi ketika ada empat elemen, yaitu konduktor, katoda, anoda dan elektrolit. kalo mau tau gimana proses korosi terjadi silahkan cari sendiri, gue males ngetiknya, nanti takut postingan ini jadi terlalu berat. oiya gue ada pertanyaan, apa bedanya korosi sama karat? pasti sedikit kan yang bisa jawab. karat itu adalah korosi yang terjadi pada logam ferros/besi, sedangkan korosi prosesnya dan itu terjadi ga hanya di logam ferros aja, tapi juga di logam non ferros seperti alumunium, chrom dll. bahkan pada material selain logam pun juga bisa mengalami korosi.

dalam dunia industri ga terkecuali migas, hampir semua peralatan dibuat dari material logam, dan logam sangat identik dengan yang namanya korosi. gue pernah baca pada suatu artikel bahwa 5% keuntungan suatu perusahaan industri itu digunakan untuk mengatasi masalah korosi. 5% itu itungannya besar loh kalo untuk masalah korosi aja, belum masalah-masalah yang lainnya.

Selain tiga itu ada banyak lagi posisi di migas yang bisa diisi oleh lulusan teknik mesin, kalo mau tau mending searching sendiri, kalo udah ketemu lu bisa kasih tau gue ya.

sedikit cerita lagi, kebetulan suami kakak gue namanya mas Anang adalah dokter dan dia bekerja di Rig sebagai dokter perusahaan migas, dia kerja disana kurang lebih karena tertarik sama gajinya, karena dia ingin ngambil spesialis yang biayanya juga lumayan besar. gue dapet lumayan banyak info dari dia, terutama mengenai RIG offshore tempat dia kerja. meskipun kata dia jadi dokter di sana pekerjaannya sangat gabut. dia hanya menunggu kalo ada karyawan yang sakit atau kecelakaan. kalo karyawan mengalami sakit seperti demam, muntaber, dan maag itu mungkin masih bisa terjadi karena tergantung dengan apa yang dimakan oleh karyawannya. walaupun kemungkinannya kecil karena di rig juga udah disediakan tempat makan kaya restoran dengan makanan yang bergizi. gimana dengan kecelakaan? ini kemungkinannya juga kecil karena mereka sangat memprioritaskan yang namanya keselamatan kerja. kata kakak gue, sekalinya ada kasus kecelakaan maka sumur penggalian atau rig dimana terjadinya kecelakaan itu akan di berhentikan kerjanya atau diliburkan sampai kasus mengenai kecelakaan itu benar-benar tuntas. ga kebayangkan berapa banyak kerugian yang mereka rasakan. mereka berani menggaji pegawainya dengan digit yang besar ya karena keuntungan mereka besar banget, bahkan perharinya. makanya mereka lebih baik memecat karyawan yang sulit untuk diatur apalagi dalam hal keselamatan kerja dibandingkan mereka harus menanggung kerugian yang besar apabila terjadi kecelakaan akibat ketidak disiplinan karyawan.

selain itu mas anang juga menceritakan mengenai fasilitas apa aja yang ada di rig. selain ada ruang atau tempat kerja, disana juga tersedia kamar karyawan, restoran gratis 24 jam, gym, dan tempat nonton seperti bioskop. 

udah segitu aja yang mungkin bisa saya share, semoga bermanfaat CMIIW
FOLLOW MY IG @FAUZAN612